ukuran id card

Ukuran ID Card Standar dalam Cm, Mm, dan Inci

Kamu sedang merancang atau ingin mencetak ID card dan butuh informasi akurat mengenai dimensinya? 

Ingin tahu ukuran standar ID card yang paling umum digunakan agar hasilnya terlihat profesional dan sesuai?

Ketahui informasinya di artikel ini, yuk!

Ukuran ID Card Standar Internasional (CR80)

Saat kamu melihat kartu ATM, KTP, SIM, atau kartu identitas karyawan pada umumnya, kemungkinan besar kartu tersebut mengikuti standar ukuran internasional yang dikenal sebagai CR80. 

Ukuran ini paling banyak digunakan di seluruh dunia untuk berbagai jenis kartu identitas dan transaksi.

Berikut rincian ukuran ID card standar CR80 dalam berbagai satuan:

  • Ukuran dalam cm (sentimeter): Panjang 8,6 cm × Lebar 5,4 cm
  • Ukuran dalam mm (milimeter): Panjang 86 mm × Lebar 54 mm
  • Ukuran dalam inci (inches): Panjang sekitar 3,38 inci × Lebar sekitar 2,13 inci.

Ukuran CR80 ini dianggap ideal karena pas di dompet dan mudah disimpan.

Tabel Ringkasan Ukuran ID Card Standar CR80

SatuanPanjangLebar
Sentimeter8,6 cm5,4 cm
Milimeter86 mm54 mm
Inci± 3,38 inci± 2,13 inci

Jenis-Jenis Ukuran ID Card Lainnya

1. ID Card CR79

Ukurannya sedikit lebih kecil dari CR80, dengan dimensi sekitar 83,9 mm × 51 mm atau 3,303 inci × 2,051 inci.

Ukuran CR79 ini sering kali digunakan untuk kartu yang memiliki lapisan perekat di belakangnya pada kartu proximity atau kartu akses lebih tebal (clamshell proximity cards). 

Karena ukurannya sedikit lebih kecil, ia pas menempel di permukaan kartu tersebut tanpa melewati tepian. 

Kadang juga digunakan untuk beberapa jenis member card tertentu.

2. ID Card CR100

Ukurannya lebih besar dari CR80, kadang disebut juga military size atau oversized.

Dimensinya sekitar 98,5 mm × 67 mm atau ada juga yang menyebutnya mendekati 100 mm x 70 mm (atau sekitar 3,88 inci × 2,63 inci).

Karena ukurannya lebih besar, CR100 cocok untuk ID card yang membutuhkan ruang lebih banyak untuk informasi, foto lebih besar, atau agar lebih mudah terlihat dari kejauhan. 

Sering digunakan untuk kartu identitas acara besar, seminar, pameran dagang, atau kartu pengunjung.

3. ID Card dengan Ukuran Khusus (Custom)

Selain standar CR79, CR80, dan CR100, kamu juga bisa membuat ID card dengan ukuran yang sepenuhnya disesuaikan dengan keinginanmu. 

Misalnya, kamu ingin bentuk yang unik atau dimensi sangat spesifik untuk tujuan branding atau fungsionalitas tertentu. 

Namun, pembuatan ID card ukuran custom memerlukan biaya produksi yang lebih tinggi karena butuh penyesuaian pada alat potong dan cetak.

Perbandingan Singkat: CR80 vs CR100 vs CR79

PerbandinganCR80CR100CR79
Ukuran± 83,9 mm × 51 mm± 86 mm × 54 mm± 98,5 mm × 67 mm
Penggunaan UmumKartu tempel (adhesive-backed) untuk kartu akses, beberapa jenis member card.KTP, SIM, kartu ATM, kartu kredit, kartu identitas karyawan/pelajar.Kartu identitas acara besar, seminar, pameran, kartu pengunjung, ID yang butuh foto/info lebih besar.

Baca Juga: Ukuran Stempel: Panduan Lengkap Jenis, Fungsi, dan Standar Dimensinya

Bahan dan Ketebalan ID Card

ukuran id card (1)

Bahan-Bahan Umum untuk ID Card

1. PVC (Polyvinyl Chloride)

Ini adalah bahan yang paling umum dan banyak digunakan untuk ID card.

Kelebihannya relatif terjangkau, cukup kuat untuk penggunaan sehari-hari, permukaannya halus sehingga hasil cetak bisa bagus terutama dengan printer ID card direct-to-card atau retransfer, dan mudah diproses.

Bahan ini digunakan untuk membuat kartu identitas karyawan, kartu pelajar, member card, kartu diskon, dan banyak lagi.

2. Polycarbonate

Bahan ini dikenal karena kekuatan dan daya tahannya yang luar biasa.

Kelebihan bahan ini adalah sangat kuat, tahan terhadap suhu tinggi, tidak mudah patah atau bengkok, sulit dipalsukan, dan memiliki masa pakai yang sangat panjang.

Sering digunakan untuk kartu identitas dengan tingkat keamanan tinggi seperti KTP elektronik (e-KTP), SIM, paspor, atau kartu identitas nasional di berbagai negara.

Biasanya harganya lebih mahal dari PVC.

3. Teslin

Teslin sebenarnya adalah merek kertas sintetis berbahan dasar silika yang kuat dan fleksibel.

Bahan ini sangat tahan air, tahan sobek, dan bisa dicetak dengan berbagai jenis printer sebelum kemudian biasanya dilaminasi. 

Hasil cetaknya bisa sangat detail dan warnanya cerah. Fleksibel dan aman untuk disematkan chip atau teknologi RFID.

Bahan ini biasa digunakan untuk kartu identitas yang membutuhkan daya tahan ekstra terhadap kondisi lingkungan, atau kartu yang memerlukan penyematan teknologi di dalamnya.

4. PET (Polyethylene Terephthalate) atau PETG (Glycol Modified PET)

Mirip PVC, tetapi terkadang dianggap lebih ramah lingkungan dan tahan lama dari PVC standar.

Sebab itu, bahan ini sering menjadi pilihan untuk kartu yang intensitas penggunaannya tinggi, atau memerlukan ketahanan lebih terhadap tekukan dan gesekan.

5. Kartu Komposit (Composite Cards)

Campuran antara PVC dengan bahan lain (seperti PET) untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahan terhadap panas, sehingga tidak mudah melengkung saat proses cetak atau laminasi.

Ketebalan Umum ID Card

Ketebalan ID card biasanya diukur dalam satuan “mil” (1 mil = 0.001 inci) atau milimeter (mm).

Ketebalan yang paling umum untuk ID card standar (CR80) seperti kartu kredit atau ATM adalah 30 mil (setara dengan 0,030 inci atau 0,76 mm)

Ketebalan ini memberikan keseimbangan antara kekakuan dan kenyamanan untuk disimpan di dompet.

Ada juga ID card lebih tipis, misalnya 10 mil (0,25 mm) atau 20 mil (0,50 mm), yang sering digunakan untuk kartu nama, kartu diskon sekali pakai, atau kartu yang tidak memerlukan daya tahan tinggi. 

Sebaliknya, ada juga kartu yang lebih tebal untuk keperluan khusus.

Pengaruh Bahan Terhadap Kualitas Cetak dan Daya Tahan

1. PVC

Memberikan permukaan yang baik untuk pencetakan warna dengan printer ID card khusus.

Daya tahannya standar, bisa bertahan beberapa tahun tergantung penggunaan.

2. Polycarbonate

Ideal untuk pencetakan laser engraving yang menghasilkan detail sangat halus dan aman dari pemalsuan. 

Daya tahannya sangat tinggi, bisa mencapai 10 tahun atau lebih.

3. Teslin

Setelah dicetak dan dilaminasi dengan lapisan pelindung yang kuat, Teslin menjadi sangat awet, tahan air, dan tahan lama. 

Detail cetaknya juga bisa sangat baik.

Fungsi dan Penggunaan ID Card

ukuran id card (3)

1. Sebagai Kartu Identitas Personal

Ini adalah fungsi paling dasar. ID card digunakan sebagai bukti identitas resmi untuk:

  • Karyawan Perusahaan: Memuat nama, foto, jabatan, nomor induk karyawan, dan nama perusahaan.
  • Pelajar dan Mahasiswa: Berisi data diri siswa/mahasiswa, nomor induk, foto, dan nama institusi pendidikan. 
  • Anggota Komunitas atau Organisasi: Menunjukkan keanggotaan seseorang dalam klub, perkumpulan, atau organisasi tertentu, disertai dengan masa berlaku keanggotaan.

2. Sebagai Kartu Akses, Transaksi, dan Keanggotaan

Dengan teknologi tambahan, fungsi ID card bisa lebih luas:

  • Kartu Akses (Access Card): Banyak ID card karyawan atau anggota yang juga berfungsi sebagai kartu akses elektronik. Kartu ini biasanya menggunakan teknologi magnetic stripe, barcode, atau chip proximity (RFID/NFC).
  • Kartu ATM atau Kartu Debit/Kredit: Jenis ID card khusus dari bank untuk melakukan transaksi keuangan. Dilengkapi dengan magnetic stripe dan/atau chip EMV untuk keamanan.
  • Member Card (Kartu Anggota Toko/Layanan): Digunakan oleh berbagai bisnis untuk program loyalitas pelanggan.

3. Sebagai Media Penyimpanan Informasi Digital dan Identifikasi Nirkontak

Perkembangan teknologi membawa inovasi pada ID card:

  • Kartu Nama Digital (dengan NFC/QR Code): Beberapa ID card modern kini dilengkapi dengan teknologi NFC (Near Field Communication) atau QR Code. Saat disentuhkan atau dipindai dengan smartphone, kartu ini bisa langsung menampilkan informasi. 
  • Teknologi RFID (Radio-Frequency Identification): Chip RFID yang tertanam dalam ID card memungkinkan identifikasi dan pertukaran data secara nirkontak.

Baca Juga: Ukuran Kertas Karton: Jenis, Standar, dan Fungsi Lengkapnya

Tips Mencetak ID Card Berkualitas

ukuran id card (2)

1. Perhatikan Pilihan Desain dan Resolusi Cetak

Buatlah desain yang bersih, jelas, dan tidak terlalu ramai. Informasi penting seperti nama, jabatan, atau nomor identitas harus mudah dibaca.

Pilih font profesional dan ukuran cukup besar untuk keterbacaan.

Pastikan kontras warna antara teks dan latar belakang cukup baik.

Jika menggunakan logo perusahaan atau organisasi, pastikan kualitas logonya tidak pecah.

Konsisten dengan elemen branding (warna, logo) jika ID card tersebut untuk keperluan korporat.

Untuk hasil cetak yang tajam dan detail, terutama untuk foto dan teks kecil, pastikan file desainmu memiliki resolusi minimal 300 DPI (Dots Per Inch)

Resolusi rendah akan membuat gambar terlihat buram atau pecah saat dicetak.

2. Atur Ukuran yang Tepat di Software Desain

Sebelum mulai mendesain, atur ukuran kanvas atau dokumen di software desainmu sesuai ukuran ID card yang diinginkan. 

Misalnya, untuk standar CR80, atur ukuran ke 8,6 cm x 5,4 cm atau 86 mm x 54 mm.

Jika desainmu memiliki latar belakang yang mencapai tepi kartu (edge-to-edge), jangan lupa tambahkan area bleed sekitar 1-3 mm di setiap sisi. 

Bleed adalah area tambahan di luar batas potong yang memastikan tidak ada garis putih tipis di pinggir kartu setelah dipotong.

Sebaiknya gunakan mode warna CMYK jika file akan dicetak oleh percetakan, karena ini adalah standar untuk industri cetak. 

Namun, jika mencetak sendiri dengan printer ID card desktop, periksa spesifikasi printer apakah lebih optimal dengan RGB atau CMYK.

3. Pilih Jenis Printer ID Card yang Sesuai (Jika Mencetak Sendiri)

Jika kamu berencana mencetak ID card sendiri dalam jumlah tertentu, ada beberapa jenis printer ID card yang bisa dipertimbangkan:

Direct-to-Card (DTC) Printers

Printer jenis ini mencetak langsung ke permukaan kartu PVC menggunakan teknologi dye-sublimation atau thermal transfer

Hasilnya cukup baik untuk kebutuhan standar, warnanya cerah, dan harganya relatif terjangkau. 

Namun, untuk pencetakan yang benar-benar sampai ke tepi kartu, kadang masih menyisakan sedikit sekali garis putih tipis.

Retransfer (Reverse Transfer) Printers 

Printer ini mencetak desain ke lapisan film transparan terlebih dahulu, baru kemudian film tersebut ditempelkan ke permukaan kartu menggunakan panas dan tekanan.

Hasilnya lebih superior, dengan kualitas cetak sangat tajam, warna yang lebih kaya, dan kemampuan mencetak penuh hingga ke tepi kartu (over-the-edge). 

Cocok juga untuk kartu dengan permukaan tidak rata, misalnya kartu pintar dengan chip. Harganya cenderung lebih mahal.

4. Pertimbangkan Jasa Percetakan Profesional

Jika tidak memiliki printer ID card sendiri, membutuhkan cetakan dalam jumlah besar, atau menginginkan hasil dengan kualitas sangat tinggi, kamu perlu menggunakan jasa percetakan yang spesialis dalam pembuatan ID card.

Banyak penyedia jasa yang bisa kamu temukan, baik secara online maupun di sekitar lokasimu. 

Salah satu percetakan profesional yang bisa membantumu mencetak ID Card adalah Sanggar Sarana Printing. 

Sejak 2016, Sanggar Sarana Printing sudah melayani kebutuhan cetak berbagai perusahaan maupun perusahaan.

Kami telah berpengalaman dalam pencetakan ID card berkualitas untuk berbagai instansi dan kebutuhan.

Pastikan kamu mendiskusikan kebutuhan spesifikmu dengan kami untuk mendapatkan hasil terbaik, ya!

Facebook
Twitter
LinkedIn

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

Artikel Lainnya

9 Fakta Unik Kalender yang Belum Banyak Diketahui Orang

Kalender membantu kita mengatur jadwal, menandai hari penting, dan memahami alur waktu. Namun, di balik deretan angka dan nama bulan yang kita kenal, tersimpan banyak sekali fakta unik dan cerita menarik

Arti Simbol di Kalender: Panduan Lengkap Memahami Tanda dan Warna

Kalender adalah alat penunjuk waktu yang kita gunakan setiap hari. Namun, kalender kerap dipenuhi dengan berbagai simbol, warna, dan tanda khusus.  Pernahkah Anda bertanya-tanya apa arti tanggal yang dilingkari, diberi warna

4 Perbedaan Mendasar Kalender China dan Masehi yang Perlu Anda Tahu

Saat kita berbicara tentang tanggal, mayoritas dunia mengacu pada Kalender Masehi. Namun, tahukah Anda bahwa ada sistem penanggalan lain yang telah digunakan selama ribuan tahun dan masih relevan hingga kini?  Itulah